Anak CerdasAnak Ceria

Anak Tidak Sabaran? Hadapilah Dengan Cara Berikut

Bersabar, sifat ini bisa dibilang sifat yang sulit untuk kita semua tanami dalam diri kita sendiri. Tak jarang pula anak kecil selalu merengek meminta sesuatu dan tidak sabaran menunggu. Mengajarkan dan melatih kesabaran pada anak sangatlah penting kenapa? Karena sabar sifat yang akan sangat berguna untuk banyak hal bagi anak dimasa depannya.
Menjadi panutan yang baik contohnya, sama saja dengan anda mengajarkan hal baik kepada anak. Hampir semua hal yang dilakukan anda akan selalu anak tiru dalam kehidupannya. Sebab, perilaku anak tercemin dari apa yang dilakukan orang tuanya.

Dalam mendidik dan mengurus anak sangat butuh yang namanya kesabaran, apalagi ketika anak menginjak usia dewasa kesabaran sangatlah dibutuhkan. Kenapa? Jika dari anda nya sendiri yang tidak sabaran sama saja dengan anda menggunakan anak untuk melampiaskan kemarahan pada anak. Itu yang membuat hubungan anda dan anak menjadi pecah dan tidak harmonis. Untuk itu perlu diketahui bahwa ada beberapa tips untuk menghadapi anak yang tidak sabaran. Apa saja itu, mari simak dibawah ini.

  1. Tidak langsung memenuhi perintahnya
    Hal yang pertama, ketika anak meminta sesuatu dan caranya dengan tidak baik ditambah tidak sabaran. Sebaiknya, jangan langsung menurutinya dengan alasan agar anak tidak berisik dan menangis lagi. Hal itu salah, dengan selalu menuruti apa yang dia mau membuat anak menjadi manja dan tidak sabaran dalam menunggu suatu hal. Anak juga menjadi lebih memerintah layaknya seorang raja.
  2. Biarkan anak menunggu dan belajar mengalihkan perhatian
    Anak yang tidak sabaran biasanya cenderung akan selalu memaksa meminta apa yang diinginkannya. kadang anak juga meminta sesuatu dalam waktu yang tidak tepat. Dengan melatih kesabaran anda dan juga anak, coba membiarkan anak menunggu merupak cara yang paling baik ketika menghadapi anak yang tidak bisa sabaran. Membiarkan anak menunggu juga membuat anak belajar cara mencari perhatian yang baik dan tepat terhadap anda atau orang lain.
  3. Ajarkan disiplin bertanggung jawab
    Ketika anak tidak sabaran, biasanya anak akan marah-marah dan membanting, memukul sesuatu yang ada disekitarnya. Misal, tidak menuruti keinginan anak, kemudian anak marah dan membanting barang hingga pecah atau rusak. Anda sebagai orang tua sebaiknya menenangkan anak kemudian ajarkan anak untuk bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya.
  4. Rutin sharing story tentang kesabaran
    Tips lainnya ialah mengombrol pengalaman tentang kesabaran pada anak. Caranya bisa dengan mengobrol dengan santai di halaman rumah, memutarkan beberapa video tentang kesabaran, dan bisa juga dengan berjalan-jalan. Cara ini mampu membiasakan anak dalam melatih kesabarannya, kenapa? Karena dengan kegiatan itu anak menjadi terlatih dan banyak melihat hal-hal baik dari kesabaran itu sendiri.
  5. Mencontohkan bagaimana menjadi sosok penyabar
    Menjadi panutan yang baik seperti penyabar harus di pahami oleh anda terlebih dahulu. Ketika anda paham dan mengerti, barulah anda mencontohkan hal tersebut pada anak. Mencontohkan bagaimana menjadi sosok orang penyabar. Dengan anak paham bagaimana menjadi orang penyabar, memudahkan anak menjadi paham arti sabar tersebut.

    Demikian tips cara menghadapi anak yang susah sekali bersabar. Semoga bermanfaat.

Related Articles

Back to top button