Cara Melatih Mental Anak Agar Berani Dan Mandiri
Tidak sedikit anak kecil yang memiliki sifat pemalu saat bertemu dengan anak yang seumuran dengannya. Alasan yang membuat anak itu pemalu atau bahkan takut, yah karena anak tersebut berpikir bahwa dia tidak pantas untuk memiliki teman, minder karena temannya memiliki main yang bagus atau hal lainnya.
Sebagai orang tua, selain memerhatikan asupan nutrisi yang mereka konsumsi, memerhatikan mental anak itu juga sangat penting bagi pertumbuhannya. Memiliki mental kuat sejak dini membuat anak dengan mudahnya beradaptasi, bergaul dengan temannya, dana mengatasi hambatan yang akan terjadi dikemudian hari. Beberapa cara melatih mental anak dibawah sini dapat membantu orang tua untuk menjadikan anaknya memiliki mental berani dan mandiri.
- Ajarkan kepada mereka keterampilan khusus
Contoh keterampilan khusus: dengan mengajarkan kepada anak tentang bagaimana mengontrol emosi, kedisiplinan, bertanggung jawab dan bahkan mengajarkan bagaiman cara untuk memecahkan masalah.
Dengan mengajarkan keterampilan khusus ini membuat mental anak menjadi lebih kuat dan membuat anak berpikir bahwa dia harus lebih baik dibanding kemarin dan tidak mudah terbawa hal yang tidak baik. - Biarkan anak berbuat kesalahan
Dengan kesalahan yang mereka perbuat, sebagai orang tua menengurnya dengan cara memberitahu kesalahannya dan berikan alasannya. Sebab anak-anak zaman sekarang jiwa kaingin tahuannya besar. Supaya kesalahan yang sudah mereka perbuat tidak akan terlulang Kembali. - Ajarkan anak berpikir secara logis
Kebanyak anak berpikir bahwa masa-masanya hanya bermain. Demikian yang membuat anak sulit untuk memiliki mental kuat. Bukan saat adanya masalah yang terjadi kepadanya hanya bisa menangis. Maka, sebagai orang tua perlu mengajarkan tentang berpikir secara realitis bahwa kehidupan itu bukan hanya waktu untuk bermain melainkan untuk masa depan juga. Dengan mengajarkan hal tersebut, anak akan berpikir secara logis dan realitis. - Mengajarkan anak untuk melawan dan menghadapi ketakutan
Sebagai orang tua, tidak baik jika kalian membiarkan anak kalian untuk selalu takut dan menghindarinya bukan menghadapinya. Sebab, dengan membiarkan hal tersebut membuat anak tidak memiliki keberanian dan kepercayaan dalam dirinya tersebut. dengan memberikan semangat dan dorongan untuk menghadapi masalah tersebut. Yang terakhir berilah pujian atas usaha yang telah dilakukannya. - Biarkan anak keluar dari zona nyaman
Dengan membiarkan anak dalam sebuah masalah yang membuat mereka harus menyelesaikannya. Dan jika kamu sebagai orang tua maka janganlah kalian bantu cukup berikan masukan dan semangat saja itu cukup. Biarkan si anak mengalami yang namanu=ya kegagalan, bosan dan bahkan kalah. Namun, mereka akan tetap berusaha, sebab orang tuanya saja percaya akan kemampuan yang dimiliki anaknya. - Membangun karakter anak
Tanamkan pada si anak nilai moral yang baik dan sebagai orang tua berilah contoh kepada anaknya. Sebab, guru pertama yang dicontoh pada anak ialah orang tuanya. - Menengaskan tanggung jawab
Jika si anak melakukan kesalahan maka ajarkan untuk selalu bertanggung jawab atas perbuatan yang telah si anak lakukan. Dengan menasehatinya dan jangan lupa untuk mendengarkan alasan si anak melakukan hal tersebut. dengan begitu si anak akan berpikir atas kesalalannya.
Demikian cara bagaiman cara orang tua mendidik dan mengajarkan agar anak memiliki sifat berani dan mandiri di dalam diri mereka. Semoga bermanfaat.